136.071 Warga Ciamis Belum Tercoklit Jelang Pilkada 2024

CIAMIS, iNewsCiamisRaya.id – Sejak dimulai Senin (24/6/2024) lalu, sampai Sabtu (6/7/2024) jumlah warga Ciamis yang sudah tercoklit sebanyak 825.607 orang. Tinggal 136.071 orang lagi yang belum tercoklit (14,15 persen).

“Insyaa Allah dalam waktu dekat, proses coklit data pemilih sudah tuntas 100 persen. Tenggat waktu masih lama sampai Kamis (25/7/2024) nanti,” ujar Tohirin, komisioner KPU Ciamis yang juga Ketua Divisi Perencanaan, dan data informasi (Datin) KPU Ciamis kepada iNewsCiamisRaya.id, Minggu (7/7/2024).

Baca Juga

Doa Bersama Jelang Pilkada 2024 di Masjid Agung Kota Banjar: Simbol Persatuan dan Harapan

Guna pemutakhiran data pemilih untuk Pilkada Serentak 2024, sejak Senin (24/6/2024) lalu, KPU Ciamis telah mengerahkan 3.873 orang Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP/Pantarlih) untuk melakukan pencocokan dan penelitian (coklit) data pemilih di wilayah jangkauan masing-masing TPS.

Ada 961.678 potensi data pemilih yang harus dicoklit sesuai by name by addres yang harus didatangi door to door. Sebanyak 961.678 orang potensi pemilih tersebut tersebar di wilayah jangkauan 2.081 TPS yang tersebar di 258 desa dan 7 kelurahan di 27 kecamatan.

Selama 13 hari pelaksanaan coklit mulai Senin (24/6/2024) sampai Sabtu (6/7/2024) dari 961.678 orang potensi pemilih tersebut, menurut Tohirin sebanyak 825.607 orang sudah tercoklit (85,85 persen). Dan sebanyak 136,071 orang belum tercoklit (14,15 persen).

Baca Juga

DPD Gerindra Jabar Dorong Politik Santun ala Prabowo Subianto di Pilkada Jabar 2024

“Yang 136.071 orang itu belum terdatangi aja. Insyaa Allah, segera tercoklit. Masa waktu coklitnya masih cukup lama, sampai Kamis (25/7/2024) nanti. Capaian 85,85 persen sudah tercoklit tersebut sudah melampaui target,” katanya.

Dari 27 kecamatan di Ciamis, capaian tertinggi di Kecamatan Cimaragas. Dari 12.849 calon pemilih, sebanyak 12.723 orang sudah tercoklit. Progresnya sudah mencapai 99,02 persen. Tinggal 126 orang lagi yang belum tercoklit (0,08 persen) lagi yang belum tercoklit.

Capaian terendah yakni di Kecamatan Lumbung, dari 23.617 orang potensi pemilih baru  17.327 orang yang sudah tercoklit. Progresnya baru mencapai 73,37 persen. Masih ada 6.290 orang lagi yang belum tercoklit (26,63 persen).

Baca Juga

Mengenal Kang Danial, Calon Wakil Wali Kota Banjar yang Sederhana dan Merakyat

Kecamatan dengan potensi pemilih terbanyak yakni Kecamatan Ciamis, ada 75.535 calon pemilih yang harus dicoklit. Sampai Sabtu (6/7/2024) sebanyak 64.422 nama sudah tercoklit. Capaiannya sudah 85,29 persen. Tinggal 11.113 orang lagi yang belum tercoklit (14,71 persen).

Tiga Orang Petugas Pantarlih Dirawat

Selama 2 minggu pelaksanaan coklit tersebut menurut Tohirin, dari 3.873 petugas Pantarlih yang dikerahkan, 3 orang diantaranya sempat jatuh sakit hingga dirawat di rumah sakit maupun klinik. Dua orang karena kecelakaan lalu lintas dan satu orang harus diopname karena sakit.

Dua orang petugas pantarlih yang mengalami kecelakaan lalu lintas, yakni Hernia Nurhalimah (37), petugas pantarlih TPS 04 Desa Jelegong Kecamatan Cidolog dan Sofa Amalia Putri (21) petugas pantarlih TPS 11 Desa Panjalu Kecamatan Panjalu yang sempat menjalani rawat medis. Sedangkan Ernawati (40) petugas Pantarlih TPS 06 Kelurahan Ciamis yang harus di opname di RSUD Ciamis karena sakit.

Baca Juga

Difasilitasi KPU, GMNI Kota Banjar Temukan Pelanggaran Pemasangan Spanduk Paslon di Pilkada 2024

Ketiga perempuan petugas pantarlih yang sempat dirawat tersebut kini sudah kembali bertugas. “Petugas yang sempat dirawat karena sakit dan karena kecelakaan tersebut kini sudah kembali bertugas. Kami sempat jenguk saat mereka dirawat,” imbuh Tohirin.

Editor : Asep Juhariyono